Cara Mengolah Aura |
Bagaimana Cara Merasakan, Melihat Serta Mengolah Aura
Setelah kita mengetahui tentang manfaat dari sebuah aura yang ada di dalam tubuh kita, tentunya kita perlu juga untuk mengetahui bagaimana caranya mengolah aura dalam diri kita tersebut supaya bisa membawa manfaat bagi diri kita sendiri kita sendiri maupun bagi orang lain. Tentang bagaimana mengolah aura tersebut bisa dimulai dengan merasakan keberadaan aura itu terlebih dahulu, dan kemudian melihat warna-warni aura tersebut, serta mengolahnya dengan sebaik-baiknya sehingga pada titik akhir adalah mrmanfaatkannya untuk keperluan kita. Namun tentang pembahasan mengenai pemanfaatan aura akan kita bahas pada tulisan selanjutnya.
Pada bab ini kita akan membahas tentang mengelola aura sebaik-baiknya. Mulai dari merasakan aura, melihat aura, melindungi serta mengendalikan aura kita. Karena pada dasarnya aura yang ada dalam diri kita baik dan buruknya tergantung pada kita bagaimana mengolahnya. Yang diperlukan dalam tulisan ini adalah latihan berupa praktek-praktek langsung. Jadi kesimpulan hasilnya semua tergantung pada diri kita menekuni latihan-latihan ini. Latihan ini tidak begitu sulit asalkan kita mau berlatih dengan serius.
Merasakan Aura
Tidak semua orang bisa mempercayai adanya aura dalam diri manusia, seseorang yang mempercayai hal tersebut saja belum tentu bisa merasakan aura yang dimilikinya. Dari pernyataan tersebut bisa dimengerti bahwa penting sekali bagi kita untuk membuktikan, merasakan atau melihat aura yang ada dalam diri kita guna memanfaatkan aura itu untuk kebutuhan kita sendiri.
Di sisi lain, tidak semua orang mau melakukan tindak-tindakan yang sekiranya bagi mereka terlalu merepotkan. Karena di era yang seperti sekarang ini tentunya semua orang menginginkan sesuatu yang serba instan. Orang tidak mau terlalu bersusah payah dalam menginginkan sesuatu. Sebagian mereka hanya melihat atau mengalami sebanyak yang perlu atau penting bagi mereka dan kehidupan masing-masing. Mereka tidak mengenal fungsi-fungsi dan kegiatan-kegiatan tubuh jasmaninya. Sebagian dari mereka ada yang berkata sudah ada dokter, mengapa kita membuang-buang waktu hanya meneliti diri sendiri? Orang seperti itu terlalu melepaskan tanggung jawabnya dan sebagian besar kemampuan yang dimilikinya.
Pembahasan pada bab ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan persepsi kita terhadap medan energi yang halus di sekitar kita. Selain itu, dari pembahasan kali ini turut menolong kita dalam memahami pengaruh aura terhadap diri kita sendiri. Kuncinya adalah perlu adanya tindakan nyata atau praktek serta ketekunan dalam latihan merasakan aura. Pada bab ini latihannya dirancang secara bertahap. Mulai dari latihan energi sederhana untuk dapat merasakan serta melihat energi aura yang lebih halus. Hingga pada tahap tidak hanya merasakan energi aura dalam diri kita saja, namun bertujuan hingga kita bisa benar-benar melihat aura dalam diri kita.
Permasalahan dalam bab ini kita dihadapkan dengan keyakinan seseorang tentang adanya energi halus itu. Karena kebanyakan tumbuh dewasa dengan sedikit atau tanpa pengetahuan tentang energi kehidupan yang halus tadi. Setiap pengalaman dengan energi semacam itu dianggap sebagai daya khayal yang aktif. Latihan pada bab ini pula yang akan membantu meretas gagasan dan ide yang usang dan menghambat hal itu, selain itu juga akan menghidupkan kembali dan memperluas penginderaan lembut yang tertutup pada masa kanak-kanak. Selain itu latihan ini juga akan meningkatkan kepekaan seseorang tadi.
Untuk dapat mengetahui hasilnya, jarak waktu setiap orang berbeda-beda. Sekali lagi yang terpenting adalah ketekunan dalam berlatih. Semua membutuhkan proses. Sama halnya sebuah ketrampilan. Perhatikanlah, bahwa melihat aura merupakan hal yang alami bagi kita semua. Kemampuan untuk melakukan hal itu telah tinggal tertidur selama bertahun-tahun. Mulailah meregangkan otot-otot yang selama ini tidak kita gunakan, fungsinya kemampuan-kemampuan yang belum dimanfaatkan secara perlahan-lahan dan tekun. ikutilah terus serta tidak membiarkan diri kita berkecil hati. Maka kita akan menuai keberhasilan.
Walaupun latihan ini nantinya terasa menyenangkan, tetaplah terus mengingat bahwa latihan ini membutuhkan suatu keseriusan. Seperti halnya dalam mencapai sebuah tujuan, untuk berlatih melihat aura juga membutuhkan tekad. Berhasratlah untuk melakukan latihan ini dengan perasaan tulus serta camkanlah bahwa kita sedang memulai proses perbaikan diri seumur hidup. Posisikan diri kita sedang mengawali proses yang memungkinkan diri kita mengenali diri kita dan orang lain secara lebih dalam. Kita sedang melangkah keluar memasuki wilayah yang menjurus pada persepsi suci. Lakukanlah latihan itu dengan hormat. Latihan ini akan berhasil lebih baik bila kita dapat berkonsentrasi secara santai. Berlatih secara keras memungkinkan menghambat kemajuan kita sendiri. Berlatihlah bermeditasi dan melonggarkan saraf tubuh kita sebelum memulai latihan ini. Melakukan relaksasi secara bertahap sebelum latihan akan memberikan manfaat berbeda. Luangkan waktu beberapa saat, tutuplah mata serta tariklah nafas dalam-dalam dari sekat rongga badan. Pusatkan perhatian kita pada setiap bagian tubuh kita sendiri, mulai dari kaki sampai ke ujung ramput kepala. Secara mental, kirimkanlah perasaan santai dan hangat pada wilayah tubuh kita. Lihatlah perasaan itu, rasakanlah, dan bayangkanlah.
Bersikaplah santai dengan latihan ini, jangan tergesa-gesa. Tutuplah mata dan gunakanlah pernafasan berirama yang dalam. Kita bisa menggunakan media audio musik lembut atau bunyi-bunyi yang bersumber dari lingkungan sekitar kita guna menolong latihan pengenduran saraf kita. Semakin lama perhatian kita dalam berkomunikasi. Semakin dalam konsentrasi kita, semakin peka diri kita terhadap energi lembut di sekitar kita. Rasakanlah hal itu dengan rileks. Apabila kita bersikap santai dalam kesadaran yang berubah, kita akan mengalami energi luar secara lebih intens. Karena relaksasi itu akan menciptakan keadaan yang hiperestetik. Kita akan terasa lebih sensitif. Bunyi suara akan terdengar lebih kencang, bau-bauan menjadi lebih kuat, cahaya dan warna-warni akan tampak lebih cerah. Sekali lagi, relaksasi akan menolong kita dalam mengindera energi halus aura dengan lebih mudah.